timang tinggi tinggi

cuba kita renungkan...

sang arjuna : awak pilihan saya
sang gadis : awak juga pilihan saya

tapi...
sebalik nya...

tanpa angin...
tanpa ribut...
tanpa taufan...
tanpa halilintar...

hujan dugaan mencurah hadir tanpa jemputan...
adakah ini ujian berbisa yg patut di tempuh...
menjalar tanpa ketetapan individu...

hadir nya secara mendadak...
hajat nya bukan kepalang...
bunga disunting...
masih mekar...

berbelah bahagi...
ditelan mati mak...
diluak mati bapa...
ini bukan permainan biasa...
ini subjek bukan calangan...

hati tetap pada sang arjuna...
janji dikota tak mungkin diingkari...
setia sebagai tunjang kesaksian...

adakah ia kekal?
doa dipohon...
usaha dilebarkan...

aku yakin...
arjuna akan membina istana chentanya...
aku kenal benar arjuna...

demi konco aku (arjuna)...
akan ku pohon...
kekal bersatu menuju mercu impian...
jangan mudah berundur...
kau sedang menuju medan perang sebenar...


++sama-sama pohon kejayaan konco aku++